Cahaya Perubahan, Rejang Lebong - Sesuai jadwal, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong (RL), Minggu (1/6) menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila. Upacara yang di pimpin oleh Bupati Rejang Lebong, Dr. H. Hendri Praja, SSTP, M.Si ini dilangsungkan di halaman kantor Bupati Rejang Lebong.
Wakil Bupati Rejang Lebong saat menyampaikan amanat upacara mengatakan betapa pentingnya menjadikan Pancasila sebagai ruh dan pedoman dalam seluruh aspek kehidupan, khususnya di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
"Peringatan Hari Lahir Pancasila ini menjadi pengingat bahwa Pancasila bukan sekadar dasar negara, tapi juga sumber nilai yang mengikat kita semua dalam satu semangat persatuan dan gotong royong," ujar Wabup.
Wabup juga mengingatkan bahwa kemajuan teknologi, ekonomi, dan digitalisasi harus tetap dibarengi dengan penguatan nilai-nilai moral dan kemanusiaan.
"Kita ingin Indonesia maju, bukan hanya secara teknologi dan ekonomi, tapi juga secara etika dan moral. Jangan sampai kemajuan justru menjauhkan kita dari nilai-nilai kemanusiaan. Di sinilah pentingnya Pancasila sebagai bintang penuntun kita," tegasnya.
Dalam pidato yang dibacakan, Wabup juga mengatakan arahan Kepala BPIP bahwa revitalisasi Pancasila harus menyentuh empat aspek utama: pendidikan, birokrasi, ekonomi, dan ruang digital. Khususnya di sektor pendidikan, ia mengingatkan pentingnya penanaman nilai sejak dini.
"Sekolah dan kampus di Rejang Lebong harus menjadi pusat lahirnya generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga berkarakter dan berintegritas," ujar Wabup.
Sementara itu di sektor ekonomi, Pancasila harus mendorong kebijakan pembangunan yang berkeadilan dan berpihak pada rakyat kecil, terutama UMKM dan koperasi.
"Pembangunan tidak boleh hanya dinikmati segelintir orang. Kita ingin seluruh warga Rejang Lebong merasakan manfaatnya. Keadilan sosial harus jadi komitmen kita bersama," tambahnya.
Disisi lain, Wabup juga mengajak semua elemen, termasuk pemuda dan pelajar, untuk menjadi pelopor dalam membumikan Pancasila.
"Pancasila bukan milik masa lalu, tapi harapan masa depan. Mari kita jadikan Pancasila sebagai inspirasi dalam berkarya, berbangsa, dan bernegara," tutupnya.
Untuk diketahui, hadir dalam upacara tersebut BUpati HM Fikri Thobari SE MAP, Ketua DPRD Juliansyah, Sekda Yusran Fauzi ST, para Kepala OPD, unsur Forkopimda, jajaran ASN, serta ratusan pelajar dari berbagai sekolah di wilayah Rejang Lebong. Upacara dimulai dengan pengibaran bendera Merah Putih, dilanjutkan pembacaan teks Pancasila, pembukaan UUD 1945, serta amanat dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia yang dibacakan oleh Wakil Bupati. (Ifan/adv)
Tulisan ini memiliki 0 komentar