Cahaya Perubahan, Rejang Lebong - Musibah banjir akibat intesitas curah hujan tinggi yang terjadi d sejumlah wilayah Kabupaten Rejang Lebong menjadi perhatian serius Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Bengkulu. Gerak cepat, Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Bengkulu menurunkan satu pleton Tim SAR Brimob untuk membantu warga terdampak banjir di sejumlah titik lokasi.
Komandan Batalyon A Pelopor, Kompol Thomson Sirait, S.Sos., mengatakan tim yang dipimpin Wadanki 2A Ipda Safri H. Sembiring mulai melakukan kegiatan kemanusiaan sejak pukul 20.00 WIB di sejumlah lokasi, di antaranya Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Curup Timur, dan Kelurahan Palak Siring, Kecamatan Curup Tengah.
"Kegiatan kemanusiaan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam. Kita kerahkan personil mulai sekitar pukul 20.00 WIB dengan fokus membantu evakuasi barang-barang warga, membersihkan rumah dari sisa lumpur, serta memastikan keselamatan masyarakat," jelasnya.
Ditambahkannya, selain fokus membantu evakuasi dan membersihkan rumah warga, pihaknya akan terus bersiaga dan siap membantu masyarakat apabila terjadi peningkatan dampak bencana, sekaligus memastikan situasi tetap aman dan kondusif.
"Untuk malam tadi, baru beberapa lokasi pembersihan lumpur dilakukan, kembali dilanjutkan pagi ini ke seluruh lokasi lokasi terdampak banjir di beberapa kelurahan," tambahnya.
Berdasarkan data sementara, tidak terdapat korban jiwa mau. Namun, kerugian materi tercatat cukup besar, meliputi 19 unit rumah terdampak (3 rumah tidak berpenghuni di Kelurahan Kesambe Lama dan 16 rumah di Kelurahan Pasar Tengah), 1 unit masjid, 1 titik jalan retak di Kelurahan Kesambe Baru, 2 titik longsor, serta 4 titik lahan sawah rusak di Kelurahan Kesambe Lama. (Red)



Tulisan ini memiliki 0 komentar